liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Pentingnya Buffer Zone di Kawasan Depo BBM

Pentingnya Buffer Zone di Kawasan Depo BBM

1 minute, 5 seconds Read

Depot BBM memiliki peran penting untuk menyimpan dan mengelola stok BBM. Namun, keberadaannya juga membawa berbagai risiko termasuk bagi masyarakat.

Salah satu bentuk antisipasi risiko adalah membangun zona aman atau buffer zone. Ini merupakan area free space yang berguna untuk meminimalisir resiko bahaya yang mungkin timbul dari depo penyimpanan BBM.

Mengutip website Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), buffer zone merupakan bagian dari Health, Safety, Security and Environment (HSSE) di sekitar area tangki penyimpanan BBM karena rentan terhadap risiko kebakaran.

Dalam Keputusan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral No. 309.K/30/DJB/208 tentang Pedoman Teknis Keselamatan dan Keamanan Bahan Peledak dan Detonasi Sarana Penyimpanan Bahan Bakar Cair di Pertambangan Mineral dan Batubara. Kegiatan Usaha, Pemerintah telah mengatur jarak aman minimum ke tangki penyimpanan bahan bakar cair.

Jarak aman minimum dari pagar pengaman ke jalan umum ditetapkan berdasarkan kapasitas tangki penyimpanan bahan bakar cair dan jenis kelas tangki. Dibedakan menurut derajat nyala api yang dapat menyalakan api dan titik didihnya.

Untuk kelas I-IIB dengan kapasitas tangki terendah (0-1.500 liter), jarak aman minimal adalah 1,5 meter. Sedangkan kapasitas tangki terbesar (mulai dari 11.400.001 liter ke atas), jarak aman minimum adalah 52,5 meter.

Sedangkan untuk kelas IIC dengan kapasitas tangki terendah (0-40.000), jarak yang ditetapkan adalah 1,5 meter. Untuk kapasitas tangki terbesar (mulai dari 380.001 ke atas), jarak aman minimum adalah 4,5 meter.

Similar Posts