liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168
Timpangnya Layanan Kesehatan untuk Anak Muda

Timpangnya Layanan Kesehatan untuk Anak Muda

1 minute, 8 seconds Read

Selain keberadaan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, akses pelayanan kesehatan di Indonesia sebenarnya tidak merata. Hal ini juga dialami oleh Gen Y dan Gen Z.

Sebuah studi berjudul Next Generation Indonesia yang diterbitkan oleh British Council pada tahun 2022 menunjukkan akses pengobatan menjadi salah satu masalah yang dihadapi kaum muda. Remaja yang tinggal di pedesaan mengaku lebih sulit mendapatkan pelayanan kesehatan. Biaya adalah salah satu faktor yang membatasi akses ke layanan ini.

Dari 3.093 responden, 41 persen di antaranya menginginkan akses kesehatan gratis. Responden perempuan menyatakan keinginan yang lebih kuat untuk ini, sebesar 44 persen.

Di saat yang sama, pembicaraan tentang kesehatan reproduksi masih dianggap tabu. Padahal, minimnya pendidikan seks dan layanan kesehatan bisa berdampak buruk bagi kaum muda.

Namun, inilah yang sering diabaikan. Laporan The Next Generation Indonesia menyatakan bahwa hanya lima persen anak muda yang menganggap kurangnya akses terhadap perawatan kesehatan seksual sebagai masalah.

Selain itu, diskusi tentang masalah kesehatan mental semakin meluas di kalangan anak muda. Ini terutama berlaku selama pandemi COVID-19. Anak muda di kota lebih melek tentang kesehatan mental dibandingkan anak muda yang tinggal di desa.

Dalam laporan Next Generation Indonesia terungkap bahwa anak muda yang tinggal di desa justru mengalami tekanan mental yang dirasakan oleh anak muda yang tinggal di perkotaan. Namun, para pemuda yang tinggal di desa tersebut tidak secara langsung mengaitkan stres tersebut dengan masalah kesehatan mental.

Similar Posts